Sri Mulyani Dituding Gunakan Strategi Pecah Belah dalam Kasus Rafael Alun, Benarkah?

Pengamat kebijakan publik Gigin Praginanto menuding Menteri Keuangan Sri Mulyani menggunakan strategi pecah belah dalam penananganan kasus mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo.
Hal ini karena Sri Mulyani bertemu dengan para influencer di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), salah satu pembahasannya adalah kasus Rafael Alun yang saat ini masih diselidiki KPK.
Baca Juga: Sri Mulyani Bertemu Influencer Bahas Kasus Ayah Mario Dandy, Rizal Ramli Tertawa: Ayo...
"Ini mempertegas bahwa dia menggunakan strategi pecah belah dan jajah. Ini neo kolonialisme!" ucap Gigin dikutip WE NewsWorthy dari Twitter @giginpraginanto, Rabu (22/3).
Ini mempertegas bahwa dia menggunakan strategi pecah belah dan jajah. Ini neo kolonialisme! pic.twitter.com/lUIelvDdnx
— gigin praginanto (@giginpraginanto) March 21, 2023
Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani bertemu dengan sejumlah pegiat media sosial atau influencer di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Jumat (17/3) malam.
Pertemuan yang berlangsung dari pukul 19.30 WIB hingga 23.00 WIB itu, salah satunya membicarakan soal penanganan kasus mantan pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu Rafael Alun Trisambodo (RAT).
Baca Juga: Kenapa Suami Jarang Sekali Menyentuh Istri?
Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement