Geram! Bawaslu Ributkan Anies Solat Jumat, Erick Thohir Kena Sentil: Lah Itu Naro Foto di Tiap ATM Lu Diamkan

Loyalis Anies Baswedan, Geisz Chalifah mengkritik Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Surabaya yang menyebar SMS untuk melarang kegiatan safari politik Anies Baswedan di masjid.
Dia menyentil Menteri BUMN Erick Thohir yang muncul di ATM Bank milik milik negara.
Hal itu disampaikan Geisz Chalifah dalam akun Twitter pribadinya, pada 17 Maret 2023.
"Orang salat jum'at ke Masjid dimasalahkan. Lah itu naruh foto di tiap ATM Bank Pemerintah lu diamkan. Duit yang gue taruh duit gue, ada biaya bulanan, ada biaya transfer ke Bank lain. Apa urusannya harus ada mukanya disitu. Itu bukannya jelas2 kampanye gunakan fasilitas negara?," ujar dia seperti dikutip WE Newsworthy.
Orang salat jum'at ke Masjid dimasalahkan. Lah itu naruh foto di tiap ATM Bank Pemerintah lu diamkan. Duit yg gue taruh duit gue, ada biaya bulanan, ada biaya transfer ke Bank lain. Apa urusannya harus ada mukanya disitu. Itu bukannya jelas2 kampanye gunakan fasilitas negara?
— Geisz Chalifah (@GeiszChalifah) March 17, 2023
Diketahui sebelumnya, Bawaslu Surabaya menyebar pesan singkat kegiatan politik Anies Baswedan di Masjid Al-Akbar Surabaya. SMS itu diterima sejumlah warga.
"Surat Bawaslu Jatim 123/PM.00.02/K.JI-38/03/2023 Tgl 13 Maret 2023 Melarang Masjid Al-Akbar untuk politik Anies Baswedan yang melanggar aturan Pemilu," bunyi pesan Bawaslu tersebut.
Salah satu warga yang menerima SMS itu adalah Achmad. Ia mengatakan pesan itu masuk ke ponselnya Jumat (17/3) pukul 12.45 WIB.
"Saya baru menerima SMS ini, saya lihat nomornya enggak ada, tapi ada nama [pengirimnya] dari Bawaslu," kata Achmad.
Ketua Bawaslu Kota Surabaya Agil Akbar membenarkan ada pesan singkat yang disebar ke sejumlah nomor mengenai larangan aktivitas politik di tempat ibadah.
Baca Juga: Kenapa Rasa Kesepian Berbahaya?
Penulis/Editor: Devi Nurlita
Tag Terkait:
Advertisement