Menu
Nasional
Megapolitan
Daerah
Politik
Hukum
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh! Ketua PPATK Dipelototin Saat Konpers di Kemenkeu Soal Transaksi Mencurigakan Rp300 T, Oleh Siapa?

Waduh! Ketua PPATK Dipelototin Saat Konpers di Kemenkeu Soal Transaksi Mencurigakan Rp300 T, Oleh Siapa? Kredit Foto: ANTARA/HO-PPATK/PRI
WE NewsWorthy, Jakarta -

Mantan Sekretaris BUMN Muhammad Said Didu mengadukan bahwa Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dipelototi saat konferensi pers di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) soal transaksi mencurigakan Rp300 triliun.

Hal tersebut diadukan oleh Said Didu kepada Menko Polhukam Mahfud MD. Mahfud tengah menegaskan bahwa dirinya dan PPATK tidak mengubah pernyataan soal info intelijen keuangan ke Kemenkeu soal adanya transaksi janggal di Kemenkeu.

Baca Juga: Kemenkeu Undang Influencer Bahas Pajak, Politisi PKB Geram: Bukannya Undang PPATK, KPK, dan Ekonom, Demi Apa Coba?

Mahfud mengaku sejak tahun 2009 PPATK telah menyampaikan hal tersebut kepada Kemenkeu. Untuk mendukung pembuktiannya, Mahfud siap dengan data otentik.

“Sy dan PPATK tdk mengubah statement bhw sejak tahun 2009 PPATK tlh menyampaikan info intelijen keuangan ke Kemenkeu ttg dugaan pencucian uang sekitar 300T. Sy siap dgn data otentik yg akan ditunjukkan kpd DPR. Senin sy standby, menunggu undangan,” ujar Mahfud dalam cuitannya.

Menanggapi cuitan tersebut, Said Didu mengatakan pada saat konferensi pers di Kemenkeu, PPATK dipelototi oleh pejabat Kemenkeu.

“Prof @mohmahfudmd yth, Ketua @PPATK saat konperensi Pers di @KemenkeuRI dan "dipelototin" oleh pjbt Kemenkeu jelas menyatakan bhw transaksi ilegal senilai Rp 300 trilyun bukan hasil korupsi pegawai Kemenkeu,” ujar Said Didu, dikutip WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadi pada Minggu (19/3/2023).

Baca Juga: Kenapa Orang Good-looking Lebih Sukses di Dunia Kerja?

Penulis/Editor: Meilia Mulyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: