Sirkuit Formula E Akan Dipindah ke Jalan Sudirman, Pengamat: Dulu Dilarang karena Gubernurnya Anies..

Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto, mengkritik rencana pemindahan sirkuit Formula E pada gelaran tahun 2024 di kawasan Sudirman.
Dia mengaku heran Formula E dikecam era Anies, namun kini pemerintah malah menjadikan ajang mobil balap listrik tersebut untuk mencari popularitas.
Hal itu disampaikan Gigin dalam akun Twitter pribadinya, pada Kamis 16 Maret 2023.
"Dulu dilarang karena gubernurnya Anies. Penguasa yang sekarang malah mau menjadikan Formula E sebagai ajang pencarian popularitas. Jaman now, olahraga benar-benar dijadikan alat politik!," ujar dia seperti dikutip dari WE NewsWorthy.
Dulu dilarang karena gubernurnya Anies. Penguasa yang sekarang malah mau menjadikan Formula E sebagai ajang pencarian popularitas. Jaman now, olahraga benar-benar dijadikan alat politik!https://t.co/BT1EePxk7C
— gigin praginanto (@giginpraginanto) March 16, 2023
Sebelumnya, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengungkap akan ada perubahan pada gelaran Formula E 2024 mendatang. Rencananya, ajang balap mobil listrik ini tak menggunakan Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara.
Hal ini ia sampaikan usai menemui Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono untuk membahas soal gelaran Formula E 2023 bersama Ketua Panitia Pelaksana Formula E 2023 Ananda Mikola dan Co-Founder Formula E Operation (FEO) Alberto Longo. Ia menyebut, perubahan lokasi sirkuit ini akan membuat balapan jadi lebih menarik.
"(Formula E) 2024 kita kemungkinan besar tadi kita sudah bicara dengan Alberto dan gubernur kita tidak lagi di sirkuit ancol tetapi kita street sirkuit dalam kota. Nah ini lebih menarik," ujar Bamsoet di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/3/2023).
Baca Juga: Kenapa Kita Harus Investasi pada Instrumen Emas Batangan?
Penulis/Editor: Devi Nurlita
Tag Terkait:
Advertisement