Menu
Nasional
Megapolitan
Daerah
Politik
Hukum
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nggak Nyangka! Presiden Jokowi Berusaha Mati-matian Berantas Korupsi Eh Ternyata Orang Dekatnya Diam-diam Menghalangi

Nggak Nyangka! Presiden Jokowi Berusaha Mati-matian Berantas Korupsi Eh Ternyata Orang Dekatnya Diam-diam Menghalangi Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
WE NewsWorthy, Jakarta -

Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun 2022 menjadi sorotan karena berada di angka 34, terburuk sepanjang era reformasi negeri ini.

Hal tersebut disampaikan olehh Deputi Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan.

Baca Juga: Peraturan Pemerintah Soal Investor di Ibu Kota Negara Disorot, Jokowi Disentil: IKN Adalah Kota Haram?

Padahal, sejak tahun 2014 skor IPK Indonesia tidak pernah melewati angka 40. Menindaklanjuti hal tersebut, Pahala mengusulkan terobosan untuk mengatasinya.

Diungkap oleh Politikus senior PDI Perjuangan (PDIP) Panda Nababan ada menteri di kabinet Presiden Jokowi yang berusaha menghalangi terungkapnya tindak pidana korupsi. Padahal, Presiden Jokowi berusaha keras memberantas korupsi.

Tanpa perlu menyebut namanya, Panda mengatakan bahwa menteri yang ia maksud adalah pembantu terdekatnya presiden yang pernah mengkritik operasi tangkap tangan (OTT) KPK.

“Itu orang, malah ada pembantunya mengatakan ‘Janganlah keseringan OTT’. Jadi aku sendiri punya pengalaman, tanpa aku menyebut siapa, pembantu terdekatnya presiden lah,” ujar Panda, dikutip WE NewsWorthy dari kanal YouTube Total Politik pada Selasa (14/3/23).

Sebagai contoh, Panda pernah mengajak menteri tersebut untuk menjebak salah satu menteri yang akan menerima suap.

Baca Juga: Kenapa Pelamar Single Lebih Berpeluang Diterima Kerja daripada yang Sudah Berkeluarga?

Penulis/Editor: Meilia Mulyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: