Menu
Nasional
Megapolitan
Daerah
Politik
Hukum
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tuai Ucapan Terima Kasih ke Mahfud MD, Loyalis Jokowi: Telah Meyakinkan Publik Jika Formula E Emang Berpotensi Korup

Tuai Ucapan Terima Kasih ke Mahfud MD, Loyalis Jokowi: Telah Meyakinkan Publik Jika Formula E Emang Berpotensi Korup Kredit Foto: Instagram/Mahfud MD
WE NewsWorthy, Jakarta -

Pegiat media sosial Jhon Sitorus menyoroti Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, menegaskan bahwa penyelesaian perkara dugaan korupsi Formula E terhambat, karena kerap kali disebut-sebut sebagai cara untuk menjegal Anies Baswedan.

Hal tersebut ditanggapi Jhon Sitorus melalui akun Twitter pribadinya. Dalam cuitannya, Jhon Sitorus mengucapkan rasa terima kasih ke Mahfud MD yang sudah meyakinkan publik.

Baca Juga: Pengakuan Sri Mulyani Soal Radikalisme Sudah Masuk Kemenkeu, Pengamat: Salah Satu Bentuknya, Pejabat Serakah.. Tega Rampok Uang Rakyat

Jhon Sitorus pun mengatakan bahwa hal ini membuat Anies Baswedan sudah seharusnya diperiksa.

"Terima kasih pak Mahfud MD telah meyakinkan publik jika Formula E memang berpotensi korup. Maka Abas (Anies Baswedan) wajib diperiksa," ungkap Jhon Sitorus dikutip WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadi miliknya, Selasa (14/3).

Lebih lanjut, Jhon Sitorus juga menegaskan bahwa Anies wajib diperiksa meski statusnya sosok yang bakal maju sebagai calon presiden atau Capres Pilpres 2024 mendatan. Terlebih lagi, Jhon Sitorus menyebut hukum tak boleh terhenti karena intimidasi.

"Terlepas dari dia (Anies Baswedan) Calon Presiden itu tidak boleh menghentikan dugaan penyelidikan Tindakan Korupsi. Hukum tak boleh berhenti hanya karena intimidasi massa," tandas Jhon Sitorus.

Sebelumnya, Mahfud MD menilai penyelidikan KPK dalam kasus Formula E terkendala karena masalah politis.

Baca Juga: Kenapa Kita Harus Belajar Digital Marketing?

Penulis/Editor: Irania Zulia

Advertisement

Bagikan Artikel: