Jokowi Tak Paham, Sidak Kantor Pajak Setelah Temuan Dana Janggal Rp300 T di Kemenkeu Justru Bikin Pegawai Ketawa

Pengamat politik Rocky Gerung mengomentari sidak yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Surakarta setelah ditemukan transaksi janggal Rp300 triliun pada Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Rocky Gerung menilai sidak yang dilakukan Jokowi di kantor pajak merupakan pecitraan sangat dangkal, karena bukan merupakan sumber dana janggal ratusan triliun di Kemenkeu.
"Jadi ini pencitraan yang betul-betul dangkal karena bukan itu sumbernya, sumbernya adalah pada kekacauan status departemen itu (Kemenkeu) dan kekacauan dari generasi," ungkapnya.
Lebih lanjut, menurutnya Jokowi tidak memahami mengenai tangannya yang semakin pendek di birokrasi karena bisa membuat perampokan lebih banyak, dan sidak juga seharusnya tidak dilakukan.
"Kalau dengan gampang kita katakan ketika presiden Jokowi kehilangan tangannya makin pendek terhadap birokrasi, maka birokrasi itu justru akan bergantian untuk merampok lebih banyak," ucap Rocky.
Baca Juga: Kenapa Suami Jarang Sekali Menyentuh Istri?
Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement