Refly Soroti Persoalan Politik Identitas yang Disinggung Reporter Australia Saat Wawancarai Anies: Agak Ngotot…

WE NewsWorthy, Jakarta -

Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun menyoroti perihal wawancara yang dilakukan bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan di salah satu TV Australia.

Melihat bagaimana cara Anies menjawab setiap pertanyaan, Refly menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya butuh pemimpin yang hanya bisa berbahasa Inggris.

Baca Juga: Bukan Hanya Soal Kemampuan Bahasa Inggris, Persoalan Ini yang Disorot Terkait Cara Berbicara Anies di TV Australia: Begini…

Tetapi, Indonesia juga membutuhkan sosok pemimpin yang bisa menjawab setiap pertanyaan secara diplomatis seperti yang dilakukan Anies.

Itu karena, ketika berbicara di forum internasional, jawaban direct atau langsung kurang baik bagi publik internasional. Dan Anies sudah membuktikan dirinya bisa menjawab secara diplomatis.

“Yang kita butuhkan itu adalah begini kemampuan menjawab kemampuan diplomatis karena ini kan fora internasional,” ujar Refly, dikutip WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadi pada Jumat (10/3/2023).

Selain itu, Refly menyoroti reporter TV Australia yang tampak ngotot saat memberikan pertanyaan terkait agama dan politik identitas terhadap Anies.

Baca Juga: Kenapa Perusahaan Menerapkan Sistem Probation untuk Karyawan Baru?