Begini Upaya Menutupi Kesalahan Anies Baswedan dalam Tragedi Kebakaran Tanah Merah Plumpang

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli mengungkapkan upaya para buzzer untuk menutupi kesalahan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam tragedi kebakaran Tanah Merah Plumpang.
Seperti diketahui, baru-baru ini Depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara terbakar dan menghanguskan rumah warga di perkampungan Tanah Merah Bawah, Rawa Badak Selatan, Anies Baswedan pun dianggap menjadi salah satu pihak yang ikut bertanggung jawab.
Baca Juga: Pantes Diberi IMB Anies Baswedan, Ternyata Begini Masa Lalu Ahok dengan Warga Tanah Merah Plumpang
Pasalnya Anies Baswedan memberikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) kepada warga Tanah Merah, padahal lahan tersebut merupakan milik PT Pertamina yang tidak boleh ditempati karena berbahaya.
"Seperti yang disampaikan oleh Bapak Qurtubi sebagai pengamat energi yang menyatakan bahwa tanah di sekitar Depo itu adalah milik Pertamina, maka yang menjadi persoalan siapa yang melegalisasi mereka untuk tinggal di area yang berbahaya itu," ucap Guntur.
Sehingga hal ini menjadi perdebatan di media sosial, para buzzer Anies pun menyerang Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena memberikan KTP kepada warga sekitar Depo Pertamina tersebut saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Ini yang menjadi perdebatan di media sosial buzzer-buzer Anies melancarkan serangan pada Presiden Jokowi yang waktu itu sebagai Gubernur DKI memberikan KTP kepada warga yang ada di sekitar Depo Pertamina tersebut," bebernya.
Baca Juga: Kenapa Terjebak dalam Pekerjaan yang Membosankan Membuat Kita Hidup Boros?
Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement