Menu
Nasional
Megapolitan
Daerah
Politik
Hukum
Video
Indeks
About Us
Social Media

Megawati Terima Penghargaan dari Kemenkumham, Tokoh NU Ketawa: Yang Kasih Penghargaan Anak Buahnya di Partai...

Megawati Terima Penghargaan dari Kemenkumham, Tokoh NU Ketawa: Yang Kasih Penghargaan Anak Buahnya di Partai... Kredit Foto: Instagram
WE NewsWorthy, Jakarta -

Tokoh Nadhaltul Ulama (NU) Umar Hasibuan menyoroti Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang mendapat penghargaan dari Kementrian Hukum dan HAM sebagai Tokoh Pendorong Pemajuan Kekayaan Intelektual.

Politisi PKB ini seakan menyindir Megawati yang mendapat penghargaan dari anak buahnya sendiri yaitu kader PDI Perjuangan, Yasonna Laoly yang kini menjabat sebagai Menteri Hukum dan HAM.

Baca Juga: Anak Buah Megawati Nimbrung Jadi Panitia Formula E, Loyalis Anies Kasih Respons Tak Terduga

"Yang ngasih penghargaan anak buahnya di partai," ucapnya dilansir WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadinya, Kamis (2/3/2023).

Warganet pun ikut berkomentar tentang penghargaan yang didapat dari putri Bapak Proklamator RI Soekarno itu.

"Bangga banget dikasih penghargaan sama circlenya sendiri," ucap warganet.

"Hahaha, dari kita, oleh kita, dan untuk kita," timpal warganet lain.

Sebelumnya, Mantan Presiden RI ke-R Megawati Soekarnoputri menerima penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Republik Indonesia sebagai sebagai Tokoh Pendorong Pemajuan Kekayaan Intelektual pada Rabu, 1 Maret 2023. 

Penghargaan ini diberikan karena peran besar Megawati sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

“Ibu Mega selalu mendorong kami untuk bekerja sama karena menurut beliau kekayaan intelektual (KI) adalah kunci dalam memajukan perekonomian Indonesia yang kaya raya akan flora, fauna, genetic resources dan local wisdom ini,” ujar Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly, saat menyerahkan penghargaan tersebut di Kantor BRIN, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Kenapa Pasangan Melarang Kita Mengecek Ponsel Mereka?

Penulis/Editor: Alfi Dinilhaq

Advertisement

Bagikan Artikel: