Blak-blakan! Musni Umar Tegaskan Ada Kontradiksi dari Hasil Survei Elektabilitas Anies Baswedan, Kok Bisa?

Loyalis Anies Baswedan, Musni Umar menyoroti hasil survei Litbang Kompas yang menyatakan bahwa elektabilitas mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) turun.
Hal ini ditanggapi Musni Umar dalam tayangan Channel YouTube pribadi miliknya. Dalam tayangan tersebut, Musni Umar heran dengan hasil survei tersebut lantaran berbeda pada saat Anies Baswedan yang kerap melakukan safari politik tampak lautan manusia menyambutnya.
Baca Juga: Benar-benar Tak Terima Jika Elektabilitas Anies Anjlok? Musni Umar Ungkit Survei Cagub DKI 2017
Musni Umar mengatakan bahwa hasil survei itu tidak berkesinamungan dengan fenomena sosiologis di masyarakat saat Anies Baswedan turun langsung ke lapangan.
Di samping itu, Musni Umar pun mengatakan hasil survei lainnya disaat elektabilitas Anies Baswedan dinyatakan turun, justru elektabilitas Partai NasDem meningkat usai deklarasikan Anies.
"Pada saat yang sama Kompas menyebutkan dampak dari Partai Demokrat mendeklarasikan Anies, maka partai besutan Surya Paloh ini meningkat elektabilitasnya 3 persen," ujar Musni Umar dikutip NewsWorthy dari tayangan Channel YouTube pribadi miliknya, Kamis (23/2).
Musni Umar pun menilai bahwa adanya kontradiksi terkait dua hasil survei tersebut. Ia juga menegaskan bahwa survei pun punya berbagai macam tujuan.
"Jadi ini ada kontradiksi. Tapi okelah kita hormati, kita hargai hasil survei. Hanya kita ingin mengatakan bahwa mereka yang melakukan survei ini berbagai macam tujuannya," tegas Musni Umar.
Musni Umar pun menjelaskan tujuan jika survei diadakan secara interal saja.
Baca Juga: Kenapa Mindful Eating Itu Penting?
Penulis/Editor: Irania Zulia
Tag Terkait:
Advertisement