
Pegiat media sosial Lukman Simandjuntak meminta agar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendukung penundaan pemilihan umum mendatang (Pemilu 2024) atau amandemen Undang-undang.
Pasalnya Prabowo Subianto menyebut bahwa kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berhasil, sehingga sebaiknya mendukung penundaan Pemilu 2024, tentu ini merupakan sindiran dari Lukman.
Baca Juga: Berpotensi Dihidupkan Heru Budi di DKI, Pengamat Singgung Proyek ERP Era Anies: Sekarang Aji Mumpung
"Kalau Jokowi memang berhasil, mending Prabowo dukung saja tunda Pemilu atau amandemen UU. Jadi Jokowi bisa lanjutkan "keberhasilannya"," ungkapnya dikutip NewsWorthy dari Twitter @hipohan, Minggu (19/2).
Kalau Jokowi memang berhasil, mending Prabowo dukung saja tunda pemilu atau amandemen UU. Jadi Jokowi bisa lanjutkan "keberhasilannya" ???? pic.twitter.com/LAfbWR6U3o
— Lukman Simandjuntak (@hipohan) February 18, 2023
Seorang netizen pun ikut berkomentar, dan menyebutkan beberapa keberhasilan Jokowi, ini juga merupakan sindiran pedas, karena sejumlah proyek yang diucapkannya bermasalah.
"Food estate berhasil, berhasil bikin lahan hutan jadi gundul, bandara berhasil bangun, dan ramai sekali seliweran kaum jin, KA cepat berhasil, berhasil dikibulin Cina, utang yang paling berhasil, berhasil meroket sampe ke bulan. dll," cuit akun Twitter @steven***.
Sebelumnya, di hadapan rombongan Jokowi Mania (Joman) yang berada di kediamannya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengaku siap melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi pada 2024.
Hal ini karena ia menilai bahwa Jokowi berhasil memimpin Indonesia sebagai kepala negara, Prabowo juga menyatakan niatnya untuk meneruskan keberhasilan tersebut, agar Indonesia bisa maju.
"Kita harus mengakui kepemimpinan Pak Jokowi berhasil dan saya berniat untuk meneruskan agar Indonesia kuat makmur dan jaya," kata Prabowo dikutip dari CNN Indonesia.
Baca Juga: Kenapa Perusahaan Menerapkan Sistem Probation untuk Karyawan Baru?
Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement