Keuntungan Formula E 2022 Rp5,29 Miliar, Pendukung Jokowi: Bukan Rp1,48 Triliun Seperti yang Digemborkan

Pegiat media sosial Jhon Sitorus menyoroti PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang merevisi keuntungan penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E Jakarta 2022 menjadi Rp5,29 miliar.
Dia mengatakan keuntungan Formula E bukan sebesar Rp1,48 triliun seperti yang dihebohkan.
Hal itu disampaikan Jhon Sitorus dalam akun Twitter pribadinya, pada Rabu 1 Februari 2023.
"Formula E sudah hampir 1 tahun selesai, tapi auditnya baru selesai di era pak Heru, terimakasih pak Heru atas kerja kerasnya, audit Formula E akhirnya SELESAI," ujar Jhon Sitorus dikutip Newsworthy.
"Keuntungannya hanya 5,29 Miliar, bukan 1,48 Triliun seperti yang digembor2kan, Semoga kedepan lebih AKUNTABEL," sambungnya.
Formula E sudah hampir 1 tahun selesai, tapi auditnya baru selesai di era pak Heru
— Jhon Sitorus (@Miduk17) February 1, 2023
Terimakasih pak Heru atas kerja kerasnya, audit Formula E akhirnya SELESAI
Keuntungannya hanya 5,29 Miliar, bukan 1,48 Triliun seperti yang digembor2kan
Semoga kedepan lebih AKUNTABEL pic.twitter.com/aAl86sFqEv
Sebelumnya, VP Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Syachrial Syarif mengungkapkan, laporan keuangan Jakarta E-Prix 2022 (Formula E) sudah selesai diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Jojo Sunarjo & Rekan. Dari hasil audit tersebut, Syachrial menyebut laba atau keuntungan penyelenggaraan ajang balap mobil listrik tersebut adalah Rp5,29 miliar.
"Sudah (selesai diaudit). Hasilnya sudah kita serahkan ke Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) dan Inspektorat. Hasil keuntungannya memang berbeda dari sebelumnya ya, kita sampaikan waktu itu Rp6 miliar koma sekian, sekarang Rp5,29 setelah audit," kata Syachrial saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (31/1).
Baca Juga: Kenapa Orang Tua Bersikap Pilih Kasih pada Anak Mereka?
Penulis/Editor: Devi Nurlita
Tag Terkait:
Advertisement