Menu
Nasional
Megapolitan
Daerah
Politik
Hukum
Video
Indeks
About Us
Social Media

Soal Capres PDIP, Popularitas Ganjar Pranowo Dibandingkan dengan Budiman Sudjatmiko, Hasilnya Tak Terduga

Soal Capres PDIP, Popularitas Ganjar Pranowo Dibandingkan dengan Budiman Sudjatmiko, Hasilnya Tak Terduga Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
WE NewsWorthy, Jakarta -

Ketua Umum Partai Rakyat Arvindo Noviar mengungkapkan perbandingan popularitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan politikus PDIP Budiman Sudjatmiko untuk capres 2024.

Hal ini disampaikan Arvindo menanggapi komentar netizen bahwa Ganjar Pranowo seperti tidak dianggap PDIP untuk capres 2024, padahal merupakan tokoh populer, apalagi Budiman Sudjatmiko.

Baca Juga: Jadi Anggota Dewan Universitas Oxford, Anies Baswedan Bakal Berperan Seperti Bung Karno

"Ganjar yg populer aja ditaro kursi pojok, apalagi cuma si budiman debatmiko," cuit akun Twitter @Mert***.

Menurut Arvindo, jika hanya popularitas, Budiman Sudjatmiko lebih unggul karena mempunyai basis dukungan luas dan nyata, sedangkan popularitas Ganjar berasal dari media sosial dan lembaga survei.

"Kalau hanya popularitas, Budiman Sudjatmiko itu selebriti di kalangan kepala desa se-Nusantara. Basis dukungan Beliau lebih luas dan riil. Bukan ciptaan media sosial &/ lembaga survei," ujarnya dikutip NewsWorthy dari Twitter @arvindonoviar, Selasa (17/1).

Sebelumnya, Arvindo berharap agar Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengusung Budiman Sudjatmiko sebagai capres dari partai berlambang banteng tersebut.

Bahkan melalui Musyawarah Rakyat (Musra) ke-XII relawan Joko Widodo (Jokowi) menyepakati dukungan terhadap Budiman Sudjatmiko sebagai capres 2024.

Musra ini diadakan di Grand City Mall, Surabaya, Jawa Timur, Ahad (15/1/2023) dan dihadiri oleh para relawan yang mendukung pemerintahan Jokowi dari berbagai organisasi. 

Arvindo Noviar selaku Inisiator Musra ke-XII mengatakan kegiatan Musra ini dilakukan murni atas kesadaran para relawan Jokowi. Ia juga mengaku dukungan terhadap Budiman tak ditunggangi oleh kepentingan elite partai politik.

"Kami hadir disini adalah rakyat yang berhimpun tanpa ditunggangi siapapun. Kami rakyat tetap di sisi Pak Joko Widodo menyambut pilpres 2024," kata Arvindo Noviar dalam keterangan tertulis, dikutip dari Republika.

Baca Juga: Kenapa Sokrates Dianggap Berbahaya oleh Negara?

Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: