
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi kunci terkait dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang terlihat tidak menggubris Ganjar Pranowo saat HUT PDIP ke-50.
Hal ini disinggung oleh pengamat politik Rocky Gerung yang menyoroti pidato Megawati. Dalam pidatonya, Megawati mengatakan Jokowi tidak ada apa-apanya tanpa PDIP, ini tentu terdapat pesan yang tersirat.
"Kalau kita lihat gesturnya itu, itu seolah-olah Ibu Mega kirim, ‘lu itu (Jokowi) enggak ada apa-apanya tuh’ kira-kira begitu tuh," ujar Rocky, dikutip NewsWorthy dari kanal YouTube Rocky Gerung pada Jumat (13/1).
Rocky kemudian mengaitkannya dengan nama Ganjar Pranowo yang kerap disebut-sebut sebagai putra mahkota Presiden Jokowi yang akan melanjutkan kepemimpinannya.
Ketika Megawati menganggap Jokowi tidak ada apa-apanya, apalagi Ganjar yang dianggap hanya petugasnya Jokowi.
"Dan tentu, kalau Jokowi enggak ada apa-apanya, apalagi Ganjar yang sekadar petugas Jokowi kan," tambahnya.
Oleh karena itu, kemungkinan maksud Megawati adalah menyebut Ganjar sebagai petugasnya petugas partai. "Jadi Bu Mega mau katakan, eh itu Ganjar itu petugasnya petugas. Gitu kira-kira," ujar Rocky.
Baca Juga: Kenapa Perusahaan Menerapkan Sistem Probation untuk Karyawan Baru?
Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement