Elektabilitas Ganjar Pranowo Boleh Tertinggi, Tapi Soal Nasib Ternyata Tak Sebaik Prabowo Subianto

WE NewsWorthy, Jakarta -

Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja menilai nasib Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo di Pemilu 2024 tidak sebaik Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Padahal, berdasarkan hasil Survei Voxpopuli Research Center pada 17-23 Desember 2022, elektabilitas Ganjar sebagai calon presiden (capres) 2024 berada di posisi puncak, dengan 23,8 persen.

Baca Juga: Belakangan Dibombardir Imbas Banjir di Jawa Tengah, Ganjar Skakmat Haters-nya: Saya Cek Banjirnya Sudah Surut

Hasil itu tentu mengalahkan sang Menteri Pertahanan (Menhan) yang mendapat 20,2 persen suara.

Akan tetapi berbicara soal nasib, Ganjar belum tentu akan diusung jadi Capres oleh PDIP.

Tentu ini berbeda dengan Prabowo yang sudah diusung oleh Partai Gerindra untuk jadi capres di 2024 nanti.

"Nasib Ganjar tidak sebaik Prabowo yang relatif memegang kendali atas partai politik," kata Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja, dikutip Selasa (10/1/2023).

Menurut Achmad, Ganjar Pranowo harus bersaing di internal PDIP untuk mendapatkan tiket sebagai capres. 

Di sisi lain, PDIP juga disebut-sebut terus berupaya mengusung Puan Maharani sebagai capres.

"Puan Maharani diperkirakan juga akan bertarung dalam bursa capres 2024," kata Achmad.

Achmad menjelaskan nasib Ganjar sebagai capres dari PDIP akan ditentukan internal partai.

"Apakah Ganjar akan mendapat tiket bergantung keputusan PDIP yang akan dikeluarkan pada 2023 ini," ujar Achmad.

Baca Juga: BREAKING NEWS: FIFA Resmi Menghapus Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20