Bukan Soal Kritiknya, Rocky Ungkap Satu Kesalahan Luhut Saat Kritik OTT KPK, Terkait dengan Jokowi

Pengamat politik Rocky Gerung mengomentari pernyataan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan soal kritik terhadap operasi tangkap tangan (OTT) KPK.
Menurut Rocky, kritik yang disampaikan Luhut masih bersifat normatif namun karena Luhut yang menyampaikannya maka mendapat beragam reaksi.
Baca Juga: Pantesan Publik Anggap Buruk Omongan Luhut Tentang OTT KPK, Ternyata Penyebabnya Jokowi, Kok Bisa?
Terkait pernyataan Luhut bahwa kalau ingin menjadi sangat baik sebaiknya di surga juga menuai perhatian. Itu karena, Luhut yang merupakan orang dekat Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengutarakannya.
“Karena yang ngomong Luhut Binsar Pandjaitan, orang dekat Jokowi, itu efek komunikasinya beda. Kalau kita yang ngomong yang orang anggap bercanda,” ujar Rocky, dikutip NewsWorthy dari kanal YouTube Rocky Gerung pada Jumat (23/12).
Tetapi, imbas peran Luhut sebagai salah satu pejabat tinggi di Indonesia, apapun yang diucapkannya kerap dikaitkan dengan Istana.
“Tapi kalau Pak Luhut yang ngomong itu orang langsung tafsirkan berarti memang pembiaran itu, moral hasrat itu, justru dilindungi oleh Istana. Itu yang salah juga,” ujar Rocky.
Baca Juga: Kenapa Kita Mengalami Burnout saat Bekerja?
Penulis/Editor: Meilia Mulyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement