Menu
Nasional
Megapolitan
Daerah
Politik
Hukum
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bukan Sistem Republik, Indonesia Dinilai Miliki Sistem Semi Kerjaan, Begini Penjelasan Menohok Rocky Gerung, Sadis!

Bukan Sistem Republik, Indonesia Dinilai Miliki Sistem Semi Kerjaan, Begini Penjelasan Menohok Rocky Gerung, Sadis! Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
WE NewsWorthy, Jakarta -

Pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa sesunggungnya Indonesia memiliki sistem semi kerajaan, dan bukan negara demokrasi dengan sistem rupublik.

Menurut Rocky Gerung, kondisi politik menjelang Pemilu 2024 telihat kacau, karena ternyata politik di Indonesia menganut sistem feodalistik, yaitu dikuasi oleh penguasa.

Baca Juga: Dipecat Tidak Hormat, Brigjen Hendra Kurniawan Dikaitkan dengan Kasus KM 50, Rocky Gerung: Kapolri Mengerti

"Kayanya pertanyaan publik untuk mengerti apa yang terjadi itu, nah satu-satunya yang teratur di negeri ini adalah kekacauan, itu yang teratur," ungkapnya. 

"Karena kita langsung bisa baca dengan baik kekacauan-kekacauan politik, tapi yang lebih penting judulnya dipahami oleh rakyat adalah sifat dari politik kita itu betul feodalistik," sambungnya.

Indonesia memang disebut dengan negara demokrasi yang memiliki sistem republik, namun yang terjadi di lapangan malah sebaliknya, yaitu sistem semi kerajaan.

"Jadi kita sebut negara demokrasi sistem republik, tetapi yang berlangsung adalah kultur feodalistik dan sistem yang semi kerajaan tuh," ujarnya dikutip dari YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (3/11).

Baca Juga: Kenapa Terjebak dalam Pekerjaan yang Membosankan Membuat Kita Hidup Boros?

Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: