Berdasarkan Survei, Anies Baswedan Cenderung Dipilih Orang Bependidikan Lebih Tinggi, Ternyata Begini Sebabnya
Kredit Foto: Andi Hidayat
Politikus Golkar, Andi Sinulingga menyoroti hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting atau SMRC terkait keterpilihan Anies Baswedan sebagai capres 2024.
Tidak hanya Anies Baswedan, survei SMRC juga menyasar dua kandidat kuat lainnya, yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Melansir dari Gelora, selama dua tahun terakhir dari 2021-2022 melibatkan 8.000 lebih responden, survei SMRC memperoleh komposisi latar belakang pemilih yaitu SD/SMP/tidak sekolah sebanyak 53,2 persen dan SMA/Perguruan Tinggi 46,8 persen.
Anies memperoleh proporsi pemilih SMP ke bawah sebanyak 20 persen, sedangkan SMA ke atas sekitar 27 persen.
"Orang yang memilih Anies itu cenderung yang berpendidikan menengah ke atas, proporsinya lebih besar dari pemilih dengan pendidikan lebih rendah," ucap Pendiri SMRC Saiful Mujani.
Sedangkan Ganjar Pranowo memperoleh proporsi pemilih SMP ke bawah 26 perseb dan SMA ke atas 31 persen, ini seperti yang terjadi pada Anies, yaitu cenderung didominasi tingkat pendidikan lebih tinggi.
Sementara Prabowo Subianto didominasi oleh pemilih SMP ke bawah yaitu 36 persen dan SMA ke atas 28 persen.
Terkait hal ini, Andi Sinulingga menyebutkan bahwa orang yang mempunyai pendidikan lebih tinggi jelas mengetahui kompetensi seorang capres.
"Orang berpendidikan itu tahu msna emas dan mana loyang, mana bungkus dan mana isi," pungkasnya yang dikutip dari Twitter @AndiSinulingga, Jumat (28/10).
Orang berpendidikan itu tahu msna emas dan mana loyang, mana bungkus dan mana isi. https://t.co/0q6JoY80zS
— Andi Sinulingga (@AndiSinulingga) October 27, 2022
Baca Juga: Kenapa Pelamar Single Lebih Berpeluang Diterima Kerja daripada yang Sudah Berkeluarga?
Penulis/Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement
