Duh! Kompolnas Sebut Tak Ada Perintah Kunci Pintu Stadion Kanjuruhan, Demokrat: Udah Babak Belur di Kasus Sambo, Eh Sekarang Ikutan..

Politikus Partai Demokrat Cipta Panca Laksana menyoroti pernyataan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang buka suara soal ada beberapa pintu di Stadion Kanjuruhan, Malang yang dikunci saat tragedi gas air mata terjadi pada Sabtu (1/10).
Hal tersebut ditanggapi Cipta Panca melalui akun Twitter pribadinya. Dalam cuitannya, Cipta Panca menyebutkan bahwa Kompolnas seakan ikut-ikutan terkait Tragedi Kanjuruhan.
Cipta Panca juga kerap menyindir Kompolnas yang pernah turut buka suara soal pengusutan kasus pembunuhan terhadap Brigadir J oleh Ferdy Sambo.
"Bangke nih ikut2 aja nih komisi. Udah babak belur di kasus Sambo. Sekarang ikutan pula di kasus Kanjuruhan," ungkap Cipta Panca melalui akun Twitter pribadi miliknya, Rabu (5/10).
Lanjut, Cipta Panca juga menyinggung soal pembubaran Kompolnas.
"Seperti kata Mahfud di DPR, kalau mau bubarkan ya bubarkan saja. Yang bikin kan DPR, katanya. Setuju dibubarkan!!!," tandas Cipta Panca.
Sementara itu, Komisioner Kompolnas Albertus Wahyurudhanto mengatakan belum diketahui secara pasti siapa yang menutup pintu tersebut. Sementara, berdasarkan keterangan yang didapat oleh pihaknya, Kapolres Malang tidak memerintahkan penutupan pintu tersebut.
Baca Juga: Cuti Lebaran Dimajukan Jokowi, THR Ternyata Mengikuti: Kami Mengimbau, Berikan Lebih Awal!
Penulis/Editor: Irania Zulia
Tag Terkait:
Advertisement